Proses
suksesi akan berakhir apabila lingkungan tersebut telah mencapai keadaan yang
stabil atau telah mencapai klimaks.
Ekosistem
yang klimaks dapat dikatakan telah memiliki homeostatis, sehingga mampu
mempertahankan kestabilan internalnya.
Dalam
suksesi dikenal suksesi primer dan suksesi sekunder, perbedaan antara keduanya
terletak pada kondisi habitat pada awal proses suksesi terjadi.
1. Suksesi Primer
Suksesi
primer terjadi ketika komunitas awal terganggu dan mengakibatkan hilangnya
komunitas awal tersebut secara total sehingga di tempat komunitas asal tersebut
akan terbentuk substrat dan habitat baru.
2. Suksesi Sekunder
Apabila
dalam suatu ekosistem alami mengalami gangguan, baik secara alami ataupun
buatan (karena manusia), dan gangguan tersebut tidak merusak total tempat
tumbuh organisme yang ada sehingga dalam ekosistem tersebut substrat lama dan
kehidupan lama masih ada.